Asi Perah solusi buat working mom

masa cuti bersalin hampir habis...namun itu bukanlah menjadi masalah untuk tetap memberikan ASI kepada sang buah hati tercinta. karena ASI adalah makanan terbaik untuk anak...

Metode Pemerahan ASI
Mommy bisa memerah menggunakan tangan atau menggunakan Breastpump atau pompa seperti yang banyak tersedia di pasaran.

• Menggunakan tangan

teknik memerah asi menggunakan tangan lebih natural, lebih praktis, dan lebih hygienis karena mommy tidak perlu repot-repot mencuci-steril peralatan memompanya.cukup cuci tangan yang bersih dah tampung asi perahannya ke dalam botol.
namun satu yang perlu diingat perlu hati-hati dalam teknik memerahnya, karena salah-salah bisa menyebabkan payudara mommy bengkak. oleh karena itu pelajari sebaiknya dulu teknik memerah dengan benar. silahkan googling dengan keyword hand-expression breastmilk


• menggunakan Breastpump

mommy dapat menggunakan breastpump manual atau elektrik. masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. sesuaikan situasi dan kondisi tempat bekerja mommy dengan type breastpumpnya.type manual tidak berisik saat digunakan, berbeda dengan type elektrik yang menimbulkan suara seperti " cetak...cetok..cetak...cetok " yang kadang-kadang membuat orang - orang dikantor penasaran.
ada juga type breastpump yang bisa dipakai ke dua fungsi, seperti merk Avent yang saya pakai. jadi sangat praktis, ketika tangan pegel dan malas untuk memompa tinggal colokkan saja ke listrik.

Ketahanan ASI Perah

• ASI tahan disimpan di dalam suhu ruangan sampai 6 jam.
• Jika disimpan di thermos yang diberi es batu, bisa tahan hingga 24 jam.
• Jika disimpan di kulkas ketahanannya meningkat hingga 2 minggu dengan suhu kulkas yang bervariasi.
• Jika disimpan di frezeer yang tidak terpisah dari kulkas, dan sering dibuka, ASI tahan 3-4 bulan. Sedangkan pada freezer dengan pintu terpisah dari kulkas dan suhu bisa dijaga dengan konstan, maka ketahanan ASI mencapai 6 bulan.

Penyimpanan ASI Perah
Asi perah sebaiknya disimpan didalam botol kaca dengan pertimbangan asi yang disimpan di botol kaca tidak akan terkontaminasi jika dipanaskan.

• Simpan asi perah ke dalam wadah botol kaca
• Beri label tanggal,jam dan jumlah ml asi perah
• Jika hendak diberikan dalam jangka waktu kurang dari 1 minggu, sebaiknya taruh asi perah didalam chiller
• jika hendak dijadikan stok dalam jangka waktu yang lama ( 3-6 bulan ), simpan asi didalam freezer. namun sebaiknya sebelum dimasukkan ke freezer, dinginkan dulu asi perah ke dalam chiller ( kurang lebih 30 menit ) untuk menghindari perbedaan suhu yang terlalu drastis. setelah dingin, masukkan asi perah tersebut ke dalam freezer.

Pemberian ASI Perah
cara pemberian Asi Perah ke baby :

• jika Asi perah disimpan di dalam chiller, keluarkan asi perah kemudian rendam asi perah ke dalam air hangat kira-kira 40 derajat celcius, atau gunakan bottle warmer yang banyak dijual dipasaran.
• jika Asi perah disimpan di dalam Freezer, turunkan dahulu asi perah yang beku ke kulkas bawah ( chiller ) kurang lebih semalaman sampai asi perah yang beku mencair. jika sudah mencair, barulah rendam asi perah di dalam air hangat.
• Tuang asi perah dari botol kaca ke dalam dot untuk diminumkan ke baby. selain menggunakan dot, mommy juga bisa menggunakan sendok atau feeder cup.

sebaiknya latih baby untuk minum asi perah dari dot semingggu sebelum mommy masuk kembali untuk bekerja.

semoga bermanfaat.
CAIYO FOR ASIX!!!